Fakultas Peternakan Unud Gelar Musrenbang T.A. 2023
Fakultas Peternakan Universitas Udayana mengadakan Musyawarah Perencanaan
Pembangunan (MUSRENBANG) Tahun Anggaran 2023 (Rabu, 23 Maret 2022). Kegiatan
ini dibuka oleh Dekan Fakultas
Peternakan Universitas Udayana Dr. Ir. I Nyoman Tirta Ariana, MS. dan dihadiri
oleh Para Wakil Dekan, Ketua dan Sekretaris Senat, Para Koprodi, Para
Koordinator Unit, Para Ketua Laboratorium/Farm, Koordinator TU, Para Sub
Koodinator di lingkungan Fapet Unud. Kegiatan ini berlangsung secara luring
bertempat di Ruang Sidang Lt.3 Gd. AA Dekanat Fapet Unud Bukit Jimbaran mulai
pukul 10.00 – 12.00 WITA.
Dimana agenda kegiatan musrenbang ini antara lain : 1. Pembukaan; 2. Lagu
Indonesia Raya; 3. Doa; 4. Penyampaian Target IKU Fapet Unud Tahun 2021; 5.
Arah Kebijakan Dekan Fapet Unud Tahun 2023; 6. Diskusi; 7. Penutup. “
Musrenbang adalah kita duduk bersama merencanakan dan mengembangkan fakultas
kita sesuai dengan arah pagu yang tersedia untuk 2023. Sebelummnya kami
pimpinan mengadakan musrenbang di tingkat universitas pada tanggal 16 maret
2022 disitu disampaikan oleh rektor bagaimana kita menjaga dan mencapai target
kinerja unit”, ujar tirta.
Dalam penyampaian target IKU Fapet Unud Dekan Fakultas Peternakan Universitas Udayana Dr. Ir. I Nyoman
Tirta Ariana, MS. menjelaskan bahwa
musrenbang ini bertujuan untuk mengawal target kinerja fakultas yang sebagai
landasannya adalah musrenbang pusat/universitas. Dimana musrenbang ini mengacu
kepada 4 pilar kepemimpinan berwawasan kebudayaan yaitu : 1. Tata kelola, 2.
Sumber daya alam dan manusia, 3. Tri dharma, 4. Sarana dan prasarana (sarpras).
Dijelaskan juga bahwa Fapet memiliki 3 prodi yang sebelumnya sudah akreditasi A
dan sekarang baru proses ISK dan menunggu predikat unggul untuk prodi S1. Untuk
prodi S2 sudah melewati PEPA sudah A tinggal menunggu AL. Prodi s3 sudah A dan
akan reakreditasi. Selanjutnya dijelaskan oleh WD 1 Bidang Akademik dan
perencanaan tentang 8 IKU yang ditargetkan ada 3 yang belum tercapai yaitu 1.
Mahasiswa yang berkegiatan di luar kampus (MBKM), 2. Serapan anggaran, 3.
Presentase penerimaan PNBP diluar UKT.
Pada bagian akademik akan meningkatkan mata kuliah yang bercase method
untuk itu telah dibuatkan perencanaan yang akan mendorong dari 31 mata kuliah
yang sudah meningkat lagi jumlahnya sehingga semua mata kuliah bercase method.
Pada bagian umum dan keuangan dijelaskan oleh WD 2 tentang serapan anggaran
yang tidak tercapai dan persentase penerimaan PNBP diluar UKT. Pada bagian
kemahasiswaan yang dijelaskan oleh WD 3 tentang kegiatan mahasiswa di luar
kampus (MBKM). Dimana agar mendorong mahasiswa untuk mengikuti program MBKM
sehingga dapat meningkatkan IKU fakultas.
UDAYANA UNIVERSITY